Minggu, 01 Agustus 2010

Mengapa Kami Membenci Mereka ?


Penulis : Abu Muhammad Al Maqdese
Ditulis pada 12 Juni 2010

Segala puji syukur bagi Alloh atas berkah dan rahmatNya, karena tiada tuhan selain Alloh, dan semoga sholawat serta salam selalu dicurahkan kepada Rosulullah dan keluarganya.

Ini adalah kata-kata yang saya tulis untuk menanggapi komentar seorang Kristiani yang dimuat pada Mimbar Tauhid di kolom Jihad dalam tulisan berbahasa Inggris.

Sebenarnya banyak hal yang ingin saya sampaikan, namun dari awal saya telah membatasi diri dan menegaskan bahwa bukanlah suatu tindakan bijaksana jika menggunakan tulisan ini untuk menanggapi penilaian keadaan mental seseorang secara terperinci. Tulisan ini merupakan respon tertulis dalam bentuk laporan singkat dan sebagai bentuk mediasi yang dipresentasikan menggunakan pendekatan yang sesuai untuk mereka. Oleh sebab itu saya merasa puas dengan laporan singkat ini karena saya anggap jawaban ini telah sesuai dengan situasi yang ditanyakan, "Mengapa kami membenci mereka ...?! ". Dan jika saja para penanya tidak bersikeras mempertahankan poin utama pertanyaannya dan memberikan kesempatan kepada kami untuk menjelaskan keterkaitan jawaban kami dengan berbagai peristiwa yang telah terjadi di antara kaum Muslim, Zionis dan Yahudi di seluruh dunia maka laporan ini bisa lebih panjang 10 kali lipat dari yang tertulis sekarang.



Saya berdoa kepada Allah yang Maha Mendengar lagi Maha Mengetahui untuk membimbing si penanya dan semua orang seperti dirinya ke jalan yang lurus, dan juga membimbing langkah-langkah kita dalam setiap hal yang kita katakan dan tuliskan.

Abu-Muhammad Al-Maqdese

***

Pertanyaan :

Apa yang membuat kalian berpikir bahwa tindakan pada peritiwa 9 / 11 dapat dibenarkan? Apakah Al Qur'an tidak memerintahkan umat Islam untuk menjaga perdamaian dan mencintai sesama manusia ? Apa batasan antara penafsiran Al-Qur’an secara harfiah dengan mempercayainya secara ekstrem ? Apa yang menjadi batasan Anda dalam memisahkan teologi dan ideology ?

Tampaknya saat ini semakin banyak orang yang menggunakan Al-Quran sebagai pembenaran untuk melakukan suatu tindakan pembelaan ideologi secara ekstrim daripada menggunakannya untuk tujuan ibadah. Apakah Anda menolak mengatakan bahwa para ekstremis Islam telah mencuci otak saudara-saudara mereka melalui berbagai propaganda?

Saya tidak dapat mengerti bahwa ada sebuah agama yang memiliki banyak ajaran tentang kebencian. Saya tidak dapat membayangkan bahwa nabi lain dari agama manapun akan memerintahkan umatnya untuk membunuh orang lain karena perbedaan ras, agama atau keyakinan.

Dan Anda menjawabnya karena Zionis telah melakukan pembunuhan terhadap seseorang dan begitupula dengan orang-orang Yahudi yang telah banyak melakukan ini dan itu, namun faktanya adalah kita tidak hidup dalam kondisi seperti itu. Saat ini adalah tahun 2010. Anda tidak bisa menghukum warga sipil yang tak bersalah terhadap hal-hal yang mereka sendiri tidak memiliki kendali terjadinya hal-hal tersebut.

Para pemimpin agama ini seharusnya tidak berbicara bahwa itu dilakukan demi kebaikan masyarakat. Tolong jelaskan kepada saya alasan Anda, karena setiap kali saya berbicara dengan umat muslim tentang tindakan ekstrim tersebut, mereka sependapat bahwa kalian harus dijauhi. Saya menanyakan hal ini karena ingin mencoba memahami kebencian kalian.

Terima kasih

Jawaban :

Segala puji syukur bagi Alloh atas berkah dan rahmatNya, karena tiada tuhan selain Alloh, dan semoga sholawat serta salam selalu dicurahkan kepada Rosulullah dan keluarganya.

Pertanyaan ini ditujukan untuk mengetahui kebenaran dari jenis kebencian yang dimaksud oleh penanya. Dan dia berusaha membuat umat Muslim bertanggung jawab terhadap kebencian itu dan tindakan yang dianggap salah karena telah membunuhi warga sipil, namun pada saat yang sama ia tidak ingin kita membicarakan tentang kejahatan yang telah dilakukan oleh bangsa Yahudi dan Zionis dan sikap kebencian mereka melawan kita, yang dimotivasi oleh keyakinan bahwa semua manusia adalah hina kecuali bangsa Yahudi ...!

Bahkan, kekerasan tersebut, pelarangan, dan pengkondisian seperti itu tidak memiliki dasar yang cukup masuk akal...

Walaupun begitu saya menanggapinya secara positif, dan saya pun mempertahankan pengkondisian yang dia ajukan. Maka saya tidak berbicara tentang tindakan bangsa Yahudi, Zionis dan tentara-tentara salib yang membunuh, melakukan kejahatan, dan menghancurkan umat muslim di zaman ini...

Namun, kami akan mengingatkan para penanya akar permasalahan yang ia abaikan, tentang kebencian, pembunuhan, dan sikap dan tindakan lainnya yang berkaitan dengan berbagai peranan dari peninjauan di luar tema pembicaraan yang diberikan dari para pemberi nasihat ...! Lalu kami akan menghubungkannya dengan alasan di balik kebencian kami terhadap bangsa Yahudi dan Kristen, serta keyakinan mereka...

Kita akan memulainya dari beberapa kutipan kitab suci mereka (Perjanjian Lama) dalam bab "Deuteronomy : 10-18:20" Berikut ini sinopsis firman mereka yang berbunyi :

Pertama: Mengenai peperangan, sistem keagamaan mereka memerintahkan untuk menyerukan perdamaian pada awalnya, namun bila ditelaah lebih lanjut, maka sebenarnya dalam ayat ini disebutkan bahwa semua orang boleh diperbudak...!

(Apabila kota itu menerima tawaran perdamaian itu dan mereka membukakan pintu-pintu gerbang serta menyerah padamu, maka mereka semua harus menjadi hamba-hambamu dan menjadi pelayan untuk melayanimu) 20:11.

Kedua: Jika tidak tercapai kesepakatan dan meraih kemenangan melalui jalan perang, mereka diperbolehkan membunuh semua pria lalu mengambil para perempuan, anak-anak, dan hewan-hewan ternak sebagai rampasan; hal ini berlaku untuk kota-kota yang jauh dari tempat tinggal mereka.

(Tetapi kalau penduduk kota itu tidak mau menyerah dan lebih suka berperang, kamu harus mengepung kota itu) 20:12

(Kemudian, apabila TUHAN Allahmu memungkinkan kamu merebut kota itu, kamu harus membunuh seluruh penduduknya yang laki-laki.) 20:13

(Tetapi kamu boleh mengambil kaum wanita, anak-anak, ternak dan apa saja yang ada di kota itu. Segala harta benda musuh-musuhmu itu boleh kamu pakai. TUHAN Allahmu menyerahkan itu untukmu.) 20:14

(Begitulah caramu memperlakukan kota-kota yang jauh dari negeri kediamanmu.) 20:15

Beginikah caramu memperlakukan umat manusia pada semua kota yang sangat jauh dari tempat tinggalmu, sebagai kota yang bukan terdiri dari bangsa-bangsamu?

Ketiga: Tindakan mereka terhadap kaum Kanaan, Yebus, Amori, Het, dan kaum lainnya, serta orang lain yang mereka sebutkan sebagai masyarakat dari kota-kota yang diperintahkan oleh tuhan mereka untuk membunuhnya :

(Tetapi kalau kota itu ada di dalam wilayah yang diberikan TUHAN Allahmu kepadamu, seluruh penduduknya harus dibunuh) 20:16

(Seperti yang diperintahkan TUHAN Allahmu, kamu harus membinasakan orang-orang Het, Amori, Kanaan, Feris, Hewi dan Yebus). 20:17

Jika penanya tampak tidak peduli terhadap ajaran agamanya yang telah disebutkan dalam kitab-kitab sucinya, maka seharusnya ia tidak datang untuk mendikte ajaran dan seruan kebencian agama kami, karena lebih baik dia kembali ke kitab sucinya sendiri dan merenungkan ayat-ayat di atas sebelum datang untuk melempar kami dengan batu.

• Dia perlu juga melihat kitab (Yosua, 10:28-40) di mana dinyatakan bahwa :

(Demikianlah Yosua mengalahkan seluruh negeri itu, Pegunungan, Tanah Negeb, Daerah Bukit dan Lereng Gunung, beserta semua raja mereka. Tidak seorangpun yang dibiarkannya lolos, tetapi ditumpasnya semua yang bernafas, seperti yang diperintahkan TUHAN, Allah Israel.) 10:40.

• Camkan baik-baik kata-kata ini : (seperti yang diperintahkan TUHAN, Allah Israel)!

• Dalam bab keempat (Musa: Bilangan, 31:1-20) disebutkan bahwa mereka membunuh anak-anak Israel setelah berperang melawan orang Midian :

(Kemudian berperanglah mereka melawan Midian, seperti yang diperintahkan TUHAN kepada Musa, lalu membunuh semua laki-laki mereka) 31: 7

(Selain dari orang-orang yang mati terbunuh itu, merekapun membunuh juga raja-raja Midian, yakni Ewi, Rekem, Zur, Hur dan Reba, kelima raja Midian, juga Bileam bin Beor dibunuh mereka dengan pedang.). 31:8

(Kemudian Israel menawan perempuan-perempuan Midian dan anak-anak mereka; juga segala hewan, segala ternak dan segenap kekayaan mereka dijarah,) 31: 9

(dan segala kota kediaman serta segala tempat perkemahan mereka dibakar.) 31:10

(Maka sekarang bunuhlah semua laki-laki di antara anak-anak mereka, dan juga semua perempuan yang pernah bersetubuh dengan laki-laki haruslah kamu bunuh.) 31:17

Maka seharusnya penanya memperhatikan kata-katanya ini,"Saya tidak dapat membayangkan bahwa nabi lain dari agama manapun akan memerintahkan umatnya untuk membunuh orang lain karena perbedaan ras, agama atau keyakinan".Bukankah kata-katanya bertentangan dengan firman yang terdapat di dalam kitab sucinya sendiri yang dia sakralkan ?!

Tidakkah ia terlihat bodoh ataukah dia berusaha untuk tidak peduli tentang firman-firman tuhannya di dalam kitab sucinya sendiri?! Atau dia menutup matanya tentang hal itu dan kemudian datang memberikan kita nasihat tentang ajaran agama kita...?! Sebaiknya dia memberikan nasehat kepada dirinya sendiri dan umatnya...

• Hal sama juga tercantum dalam kitab (Yosua, 6:21-25) yang menceritakan keadaan anak-anak Israel setelah jatuhnya kota Yerikho ke tangan mereka :

(Mereka menumpas dengan mata pedang segala sesuatu yang di dalam kota itu, baik laki-laki maupun perempuan, baik tua maupun muda, sampai kepada lembu, domba dan keledai) 6:21.

(Tetapi kepada kedua orang pengintai negeri itu Yosua berkata: "Masuklah ke dalam rumah pelacur itu dan bawalah ke luar perempuan itu dan semua orang yang bersama-sama dengan dia, seperti yang telah kamu janjikan dengan bersumpah kepadanya.) 6:22

(Lalu masuklah kedua pengintai muda itu dan membawa ke luar Rahab dan ayahnya, ibunya, saudara-saudaranya dan semua orang yang bersama-sama dengan dia, bahkan seluruh kaumnya dibawa mereka ke luar, lalu mereka menunjukkan kepadanya tempat tinggal di luar perkemahan orang Israel.) 6:23.

(Tetapi kota itu dan segala sesuatu yang ada di dalamnya dibakar mereka dengan api; hanya emas dan perak, barang-barang tembaga dan besi ditaruh mereka di dalam perbendaharaan rumah TUHAN.) 6:24

• Kemudian firman dalam kitab (Hakim, 21:10) menyebutkan

(Maka perkumpulan itu menyuruh ke situ dua belas ribu orang dari orang-orang gagah perkasa dengan memerintahkan kepada mereka, demikian: "Pergilah, pukullah penduduk Yabesh-Gilead dengan mata pedang, juga perempuan-perempuan dan anak-anak.) 21:10

• Dalam kitab pertama (Samuel 15:2-3)

(Beginilah firman TUHAN semesta alam: Aku akan membalas apa yang dilakukan orang Amalek kepada orang Israel, karena orang Amalek menghalang-halangi mereka, ketika orang Israel pergi dari Mesir.) 15:2.

(Jadi pergilah sekarang, kalahkanlah orang Amalek, tumpaslah segala yang ada padanya, dan janganlah ada belas kasihan kepadanya. Bunuhlah semuanya, laki-laki maupun perempuan, kanak-kanak maupun anak-anak yang menyusu, lembu maupun domba, unta maupun keledai.) 15:3

Demikianlah firman tuhan mereka mengabarkan segala hal yang telah terjadi pada anak-anak dan wanita di dalam ayat-ayat kitab sucinya.

• Dalam kitab (Yehezkiel, 9:4-9) terdapat alasan pembenaran untuk membunuh para penyembah berhala.

(Firman TUHAN kepadanya: "Berjalanlah dari tengah-tengah kota, yaitu Yerusalem dan tulislah huruf T pada dahi orang-orang yang berkeluh kesah karena segala perbuatan-perbuatan keji yang dilakukan di sana.") 9:4

(Dan kepada yang lain-lain aku mendengar Dia berfirman: "Ikutilah dia dari belakang melalui kota itu dan pukullah sampai mati! Janganlah merasa sayang dan jangan kenal belas kasihan.) 9:5

(Orang-orang tua, teruna-teruna dan dara-dara, anak-anak kecil dan perempuan-perempuan, bunuh dan musnahkan! Tetapi semua orang yang ditandai dengan huruf T itu, jangan singgung! Dan mulailah dari tempat kudus-Ku!" Lalu mereka mulai dengan tua-tua yang berada di hadapan Bait Suci.) 9: 6.

Maka akan kami ulangi sekali lagi : Apakah penanya tidak memiliki pengetahuan cukup tentang semua ini...?! Atau dia mengabaikan hal itu untuk datang dan memberikan kita pelajaran tentang kebencian ...! Kami di sini untuk mengingatkan tentang apa yang dinyatakan dalam kitab (Yesaya, 1:15-17) bahwa:

(Apabila kamu menadahkan tanganmu untuk berdoa, Aku akan memalingkan muka-Ku, bahkan sekalipun kamu berkali-kali berdoa, Aku tidak akan mendengarkannya, sebab tanganmu penuh dengan darah.) 1:15.

(Basuhlah, bersihkanlah dirimu, jauhkanlah perbuatan-perbuatanmu yang jahat dari depan mata-Ku. Berhentilah berbuat jahat,) 1:16

(Belajarlah berbuat baik; usahakanlah keadilan, kendalikanlah orang kejam; belalah hak anak-anak yatim, perjuangkanlah perkara janda-janda!) 01:17.

Ayat di atas sangat jelas menyebutkan bahwa ajaran agama mereka membenarkan adanya tindakan-tindakan berdosa menumpahkan darah..! Lalu ia datang kepada kita sebagai pemberi nasihat.

Apakah kamu tidak membaca kitab sucimu tentang hakim yang berasal dari orang asing (disebut sebagai Jaueme [tulang rahang dari seekor keledai]) (Jaueme berasal dari bahasa Ibrani yang digunakan oleh bangsa yahudi sebagai istilah untuk orang non-Yahudi, yaitu: orang-orang kafir , para pendosa, dan orang-orang musyrik). Wahai engkau sang penanya, seharusnya Anda tidak menasihati orang-orang tentang kebencian dan membicarakannya sedangkan Anda sendiritidak mengetahui tentang hal ini ...! Berikut ini beberapa kutipan lagi untuk Anda:

• Dalam kitab (Yesaya, 61:5-6)

(Orang-orang asing akan melayani kamu sebagai gembala kambing dombamu, dan orang-orang asing akan bekerja bagimu sebagai petani dan tukang kebun anggurmu.) 61:5.

(Tetapi kamu akan disebut imam TUHAN dan akan dinamai pelayan Allah kita. Kamu akan menikmati kekayaan bangsa-bangsa dan akan memegahkan diri dengan segala harta benda mereka.) 61:6.

• Alasan pembenaran dari hal diatas terdapat pada kitab pertama (Musa [Ulangan], 23:20)

(Dari orang asing boleh engkau memungut bunga, tetapi dari saudaramu janganlah engkau memungut bunga--supaya TUHAN, Allahmu, memberkati engkau dalam segala usahamu di negeri yang engkau masuki untuk mendudukinya.) 23:20

• Kemudian pada kitab ketiga (Musa [Imamat], 25:42-44)

(Karena mereka itu hamba-hamba-Ku yang Kubawa keluar dari tanah Mesir, janganlah mereka itu dijual, secara orang menjual budak.) 25:42

(Tetapi budakmu laki-laki atau perempuan yang boleh kaumiliki adalah dari antara bangsa-bangsa yang di sekelilingmu; hanya dari antara merekalah kamu boleh membeli budak laki-laki dan perempuan.) 25:44.

Dan bagi mereka, sumpah palsu merupakan suatu hal yang hina dan tercela bila berurusan dengan salah satu dari sanak saudara mereka; sama tercelanya dengan mencuri dan memperbudak saudaranya sendirinya, tetapi untuk seorang asing dan orang-orang kafir, tindakan ini diperbolehkan.

Wahai engkau sang penanya di manakah Anda ketika semua kebencian dan kejahatan ini dikabarkan pada kitab-kitab sucimu? Mengapa Anda menutup mata terhadap hal ini dari mereka namun datang kepada kami dan memberikan nasehat tentang kebencian ini...?!

Ini merupakan masalah pertentangan yang telah lama ada dalam kitab suci Anda jika kita ingin melacaknya, dan saya sarankan kepada penanya untuk membaca buku kami “Whose Door is of Glass, Shall not Throw People with Stones” jika ia ingin mempelajari hal tersebut lebih lanjut.

Buku itu berisikan pemeriksaan cermat dari kitab-kitab Perjanjian Lama, dan perbandingan pandangan antara kesalahan cerita kitab tersebut dengan kisah-kisah yang lebih lengkap pada Alquran.

Inilah salah satu dari beberapa alasan kebencian kami terhadap bangsa Yahudi, Kristen, dan agama mereka yang usang; alasan lainnya adalah sikap mereka yang sangat keterlaluan karena kitab-kitab suci mereka menganggap Alloh diperanakkan dan memiliki sifat-sifat manusiawi berupa ketidaksempurnaan, keburukan, dan sifat manusia lainnya. Sungguh mereka benar-benar manusia yang telah melampaui batas dan kufur terhadap nikmat Alloh.

Perilaku mereka yang mengingkari risalah nabi-Nya, memberitakan fitnah terhadap nabi-nabi Alloh dengan berbagai keburukan, menuduh nabi-nabi itu melakukan perzinahan dan menyebabkan kehancuran yang dikabarkan dalam kitab-kitab suci bangsa Yahudi dan Kristen.

Kebencian seperti yang dimiliki oleh penanya ini yang mempertanyakan ajaran agama kita merupakan salah satu contoh bukti nyata seperti yang dikabarkan dalam Al-Qur’an, sehingga membuat kita semakin yakin dan cinta kepada Alloh. Karena ini bukan hanya tentang agama atau keadilan, atau bahkan moral baik dan kesopanan, melainkan juga tentang orang-orang yang mencoba menghancurkan akidah dalam hati Anda, yang mencoba melecehkan ibadah suci, dan mencoba bersenda gurau dengan agama yang Anda junjung tinggi.

Cintailah musuh-musuh kekasih Anda... kemudian tuntutlah dirimu mencintai kekasihmu… Maka sekali-kali hal seperti itu tak kan mungkin terjadi.

Oleh sebab itu, si penanya mempertanyakan, "Apakah Al Qur'an tidak memerintahkan umat Islam untuk menjaga perdamaian dan mencintai sesama manusia?" Maka jawabannya adalah Al-Qur’an memang benar mengajarkan umat Islam menjaga perdamaian untuk membela kaum yang lemah; perdamaian yang menjamin terlindungnya akidah agama; perdamaian ketika tidak ada penghinaan atau penjajahan tanah umat Muslim; perdamaian ketika agama, syariat, dan nabi-nabi umat Islam dihormati; perdamaian ketika tidak ada tindakan-tindakan yang merendahkan, menghina, dan para musuh-musuh Islam telah bertekuk lutut mengikuti ketentuan aturan-aturan Islam.

Sebagai orang yang mencintai agamanya, untuk semua orang, yang mencoba menghancurkan dan menyalagunakan agama dan dan Nabi kami ataupun menjajah negeri kami, serta mencoba melawan kamu maka dalam Al-Qur’an tidak diperintahkan untuk berdamai. Anda tampaknya salah tafsir terhadap Al-Qur’an atau kesalahan orang yang memperngaruhi Anda terhadap hal ini.

Bagaimanapun juga, Anda bisa menyadari kekeliruan Anda dalam memahami Al Qur'an jika Anda mau berkata, "Al Qur'an ajaran kita untuk mencintai yang baik dan sebagai petunjuk bagi umat manusia dan itulah sebabnya Alloh telah mengirim Nabi Muhammad sebagai rahmat untuk dua dunia (jin dan manusia).” Ini merupakan satu ungkapan yang mencerminkan kebenaran.

Apakah Anda tidak pernah mendengar tentang serangan sengit berbahaya di negara-negara adidaya yang diluncurkan kaum Anda terhadap Al-Qur’an dan semua bentuk manifestasi perintah agama kami, penghinaan terhadap Nabi kami yang mulia (salam dan sholawat untuknya) melalui buku-buku terkenal, artikel-artikel yang dipublikasikan di internet, film dan kartun yang dibuat oleh beberapa orang tolol idiot berbahaya sebagai bentuk balas dendam terhadap kami di negara Anda ? Dan mereka menjadi marah dengan martabat dan cahaya agama ini yang tumbuh subur di wilayah yang didominasi kaum Anda.

Hal ini sangat menakjubkan karena serangan semacam ini terjadi di negara Anda yang telah berani mengklaim sebagai Negara yang menghargai kebebasan keyakinan dan hak-hak setiap orang untuk memilih agamanya dengan bebas, menjamin segala bentuk implementasi agamanya, dan yang sering menyelenggarakan konferensi untuk berdialog tentang budaya dan peradaban serta cara-cara untuk mendekatinya. Dan sisanya merupakan komedi dari orang-orang ateis yang menyamar sebagai manusia naïf dan bodoh yang sering mengolok-olok orang beragama sebagai manusia berotak dangkal.

Faktanya semua orang yang tinggal di negara Anda melihat bahwa kebebasan tersebut hanyalah kepalsuan yang dituntut untuk dihormati sebagai agama yang dijamin hak-haknya, dibiarkan bebas berkembang untuk semua agama, bahkan untuk agama musyrik sekalipun seperti Buddha, Hindu dan lainnnya. Dan tidak ada hal yang pantas dicemburui dari hal itu. Namun, bagi Islam yang melawan siapa pun yang kau sulut gerahammu dengan segala bentuk penghinaan dan dendam di hati Anda, Anda akan membayar dia, aturan-aturan yang dia buat, orang-orangnya, atau Al-Qur’annya, Anda sama sekali tidak akan dihormati, dan tidak akan ada pula pemberian hak palsu; bagaimanapun ia akan menerima Anda sebagai sebuah dendam perang ketidakadilan yang berbahaya.

Tulisan ini untuk Anda yang hatinya telah bergemuruh untuk berperang, dan panji-panji jihad melambai di atas tanah dan di kalangan pemuda Anda. Dan pria-pria berjenggot pirang diberkati dengan wajah memerah dihiasi mata biru dan anak-anak perempuan yang bangga mengenakan jilbab mereka, bahkan jilbabnya telah menerobos jalanan dan sekolah-sekolah di tengah periode kelemahan umat Islam dan punahnya kekhalifahan, walaupun mereka diguncang kelemahan, ketidakberdayaan, dan pemecahbelahan; hal ini membuktikan semua klaim palsu dan argumen Anda mengenai penyebaran Islam melalui pedang dan perang.

Tentu saja, Eropa, yang Negara-negaranya dikendalikan oleh kebebasan dan peradaban palsu, dan budaya yang nista, belum mampu mencerna hijab atau sepotong kain perempuan Muslim yang dileletakkan di atas wajah mereka sebagai suatu manifestasi keagamaan, sebagai kewajiban umat dalam Agama Islam kami. Meskipun demikian, para perempuan Muslim tetap bersikukuh bahwa faridhah (kewajiban agama) lebih utama walaupun telah dilarang dari sekolah mereka, hingga mereka dikeluarkan dari perguruan tinggi dan universitas karena alasan itu.

Seolah-olah bagian kecil dari kain jilbab ini telah menjadi ancaman paling berbahaya terhadap perdamaian di Eropa, dan ini sesuai dengan kata-kata gila Anda. Tidak diragukan lagi, tindakan yang paling berbahaya terhadap mereka yang jatuh secara moral adalah mereka yang tidak memiliki rasa hormat, suami mereka yang istrinya tidak setia, orang-orang seperti babi dan monyet, dan jilbab inilah yang dijadikan simbol kesucian. Moral mereka jatuh tenggelam dan slogan kebebasan tidak dapat menahan slogan kebajikan. Itulah sebabnya bahwa sepotong kecil kain yang sedang berperang di negara Anda dianggap seolah-olah itu adalah senjata nuklir teroris yang mengancam perdamaian Anda ...!

Semua ini terjadi di kala ketidakpedulian terhadap ketelanjangan tersebar di jalan-jalan Anda, tidak perduli pada perzinahan, aborsi, dan tidak perduli pada berbagai bentuk undang-undang homoseksualitas yang bertanggung jawab atas keamanan mereka ...

Di Swiss, tanah kebebasan yang diklaim netral terhadap sikap agresi, mereka merasa layak untuk mengatakan muak dengan adanya ma'azthen (menara Islam untuk mengumandangkan Azan). Padahal hanya terdapat satu menara masjid di antara banyak menara dan bangunan....!

Bukankah pantas bagi kaum Muslim untuk bertanya tentang alasan di balik semua kebencian ini kepada mereka yang berani membuka tabir permusuhan terhadap Agama kami dan termasuk semua agama lain ...! Seperti itukah Anda mempertanyakannya ...?!
Apakah tidak sah bila setiap muslimah bertanya mengapa setiap perempuan diperbolehkan mengekspos tubuhnya di jalan-jalan Anda, namun dia harus bersusah payah mempertahankan kewajiban agamanya dan ketika mencoba untuk menutupi tubuhnya dengan cadar maka dia harus dikeluarkan dari setiap sekolah dan diberhentikan dari setiap institusi pendidikan hanya karena menjaga kesucian dan kebajikan; dan orang-orang Anda bersikap menghalangi pemakaian cadarnya, dengan cara yang sama seperti orang-orang nabi Luth yang jengkel terhadap kemurnian dan keshalehan pengikutnya dan berkata:

(Giring mereka keluar dari kota dan desa, bagi orang-orang yang memeluk kesucian)

Kami akan menjelaskan bukan tentang kejahatan, diskriminasi rasial, dan genosida yang telah dilakukan kaum Zionis dan Yahudi, karena isu ini telah Anda pisahkan dan Anda tidak menyukainya, sehingga Anda mengkondisikannya untuk tidak dibicarakan, bahkan tanpa memberikan kami alasan apapun ...! Kecuali satu yang Anda jelaskan bahwa kita berada di tahun 2010 ...! Seolah-olah orang-orang Yahudi dan Zionis di masa ini berbeda dari nenek moyang mereka, namun untungnya sewaktu kami menulis, seluruh dunia berbicara tentang kejahatan mereka terhadap warga sipil tak bersenjata yang berada di armada kapal bantuan Turki menuju Gaza yang sedang terkepung.

Maka lepaskan kami dari semua ini dan dari semua kejahatan mereka yang tak terhitung jumlahnya, karena Anda tidak memilih untuk berbicara tentang mereka, dan biarkan kami pergi ke Mesir dan melihat apa yang saudara-saudara Kristen Koptik Anda lakukan terhadap orang-orang muda dan perempuan dari kaum keluarga yang sama ketika mereka menyatakan beragama Islam yang dipilih dengan kebebasan penuh...! Di antara mereka ada yang dipenjarakan di dalam kubah gereja, dan disiksa sampai mati. Di antara mereka ada yang hidupnya terancam, dan lainnya akan dikucilkan dan dibunuh ...!

Apakah Anda dan kaum Anda, yang berbicara tentang kebencian, tidak penasaran terhadap kebijakan Eropa yang tidak menawarkan perlindungan kepada setiap laki-laki dan perempuan yang tertindas dan melarikan diri dari negeri Muslim dan tidak menemukan cara untuk mendapatkan Eropa kewarganegaraan, kemurahan hati Eropa, Euro dan dolar, kecuali mereka meninggalkan sejumlah syariat Islam ...?!

Tindakan negara Anda yang kebenciannya dua kali lipat dalam menghadapi negara-negara Islam dan umat Islam, masihkah belum cukup menjadi bukti untuk membenci dan jijik terhadapmu ....! Bahkan hal ini tak perlu dibuktikan untuk mengutip dari pengkondisan yang telah kita hindari untuk membicarakan kebencian kami terhadap kejahatan Zionis dan Yahudi, yang tampaknya membuat Anda sensitif dan menjadi marah jika kejahatan mereka disebutkan ...

Tuan penanya, pengunjung dari website kami:

Kami menyambut Anda di situs kami, bahkan jika Anda bukan orang dari agama kami. Kami bersedia memberikan pengakuan dari beberapa aspek agama terbesar yang telah diketahui ...

Begitupula jika Anda ingin mendapatkan keterangan tentang kejahatan kaum kerabat Anda dan kebencian mereka terhadap kebenaran, kesucian, kebajikan, dan kemurnian, serta untuk mengetahui lebih lanjut tentang penyimpangan terselubung agama Anda ...

Namun, kami mengharuskan satu hal dari Anda jika Anda benar-benar mencari pengetahuan untuk kepuasan pribadi, sebelum mencari tahu lebih lanjut tentang itu ...: Anda perlu memiliki sifat netral yang obyektiv dan kejujuran, serta menanggalkan pandangan hitam Anda yang tenggelam dalam berbagai penyimpangan dan kebencian mereka, karena Anda sedang melihat media perjuangan dan perlawanan agama kami di negara Anda untuk menghadapi orang-orang seperti Anda, sehingga Anda dapat menangkap dan melihat aspek kebenaran dari sudut pandang mereka, sehingga Allah pun dapat membuat bersukacita hati kepada Anda dengan memberikan hidayahNya...

Dan inilah kedamaian bagi pengikut Huda yang membimbing pada Islam....

Ditulis oleh,

Abu-Muhammad Al-Maqdese

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Related Posts with Thumbnails

Pengikut